Kadar Senyawa Flavonoid Ekstrak Buah Nyawai (Ficus variegata Blume.) dan Formulanya Sebagai Gel Terhadap Penyembuhan Luka Sayat Mencit (Mus musculus L.)
Kata Kunci:
Flavonoid, ekstrak, Ficus variegataAbstrak
This study aims to determine the levels of flavonoid compounds and the effectiveness of Nyawai fruit extract gel on wound healing. This study is an experimental study with a completely randomized design (RAL). Using 20 male mice with 5 treatments and 4 replications, namely negative control (without treatment), positive control (Kalmicetine 10%), K1 (gel extract 3%), K2 (gel extract 4%) and K3 (gel extract 5%) with research parameters, namely the length of time for healing and the length of the wound. The results of the test for flavonoid content of Nyawai fruit extract were 11,338 (mg QE/g). The results of the effectiveness of the Nyawai fruit extract gel were statistically processed One Way ANOVA with a 95% confidence level =0.05% followed by the LSD test, the value of the length of time for wound healing was negative control (13 days), K1 (11.75 days) , K2 (11.25 days), K3 (10.75 days) and positive control (9.75 days) while the length of the wound on the skin tissue that closed the fastest was the positive control, K3 (5% extract gel), K2 (gel extract 4%), K1 (gel extract 3%), negative control (without treatment) from the results of the research on the fruit extract gel, it can be concluded that the fruit extract can be used as an alternative in wound healing.
Keywords: Flavonoid, extract, Ficus variegata, gel, wound healing
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar senyawa flavonoid dan efektivitas gel ekstrak buah nyawai terhadap penyembuhan luka sayat. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL). Menggunakan 20 ekor mencit jantan sebanyak 5 perlakuan dan 4 ulangan yaitu kontrol negatif tanpa perlakuan (KN), kontrol positif kalmicetin 10% (KP), gel ekstrak 3% (K1), K2 (gel ekstrak 4%) dan K3 (gel ekstrak 5%) dengan parameter penelitian yaitu lama waktu penyembuhan dan panjang luka sayat. Hasil uji kadar flavonoid ekstrak buah nyawai diperoleh 11,338 (mg QE/g). Hasil efektivitas gel ekstrak buah nyawai data diolah secara statistik One Way ANOVA dengan taraf kepercayaan 95% α=0,05% dilanjutkan dengan uji LSD diperoleh nilai lama waktu penyembuhan luka sayat yaitu kontrol negatif (13 hari), K1 (11,75 hari), K2 (11,25 hari), K3 (10,75 hari) dan kontrol positif (9,75 hari) sedangkan panjang luka pada jaringan kulit yang paling cepat menutup yaitu kontrol positif, K3 (gel ekstrak 5%), K2 (gel ekstrak 4%), K1 (gel ekstrak 3%), kontrol negatif (tanpa perlakuan) dari hasil penelitian gel ekstrak buah Nyawai dapat disimpulkan bahwa buah nyawai dapat digunakan sebagai alternatif dalam penyembuhan luka sayat.
Kata Kunci: Flavonoid, ekstrak, Ficus variegata, gel, luka sayat